Senin, 16 Juli 2018

Tangis Anak Bangunkan Tidurnya, Pria Ini Kaget Terbelalak Istri Berlumuran Darah

Seorang ibu berinisial DS (37) di Desa Tegineneng, Kabupaten Pesawaran, Provinsi Lampung nekat membun*h dua anaknya.

Dilansir Tribun-Video dari Kompas.com, DS membun*h kedua anaknya, MF (3) dan RN (8) pada Minggu (15/7/2018).

Setelah membun*h kedua anaknya, DS berusaha bun*h diri.

Diduga DS membun*h kedua anaknya lantaran ia depresi atas penyakit maag kronisnya yang tak kunjung sembuh.

Gambar Ilustrasi
Kapolres Pesawaran Syaiful Wahyudi mengatakan pembun*han tersebut berawal ketika sang suami (TM) tengah tidur namun terbangun karena ompol dua anak mereka yang tidur bersamanya.

TM kemudian memanggil istrinya untuk membereskan ompol anak-anak tersebut.

DS lantas menghampiri kedua anaknya dan memindahkannya satu per satu ke kamar lain.

"Tak lama, berdasarkan keterangan suami, dia terbangun karena mendengar suara tangisan anak," kata Syaiful Wahyudi, Senin (16/7/2018).

TS terkejut ketika bangun dan melihat kedua anaknya berlumuran darah di kamar.

TS juga melihat DS sang istri tersungkur dengan enam luka tusukan di perutnya.

Suami dan warga sekitar lantas bergegas membawa korban dan pelaku ke rumah sakit.

Namun di perjalanan, kedua anak pasangan DS dan TM tidak dapat diselamatkan.

Sementara nyawa DS terselamatkan meski mengalami sejumlah luka tusuk di bagian perut.

DS kini masih dalam perawatan di rumah sakit sembari polisi memastikan kondisi kejiwaannya. trbn
Senin, 02 Juli 2018

Hilda Vitria Ulang Tahun, Billy Syahputra Beri Tiket Liburan Sebagai Hadiah

Billy Syahputra sudah menyiapkan tiket liburan sebagai hadiah ulang tahun Hilda Vitria yang ke 23.

Namun, komedian 27 tahun tersebut enggan membocorkan kemana dirinya akan membawa Hilda pergi berlibur.



Dirinya masih merahasiakan distinasi liburan bersama Hilda Vitria.

"Ada tiket liburan mau pergi kesuatu tempat sama Hilda, jadi tiket itu sebagian dari hadiah (ulang tahun)," tutur Billy Syahputra saat ditemui di kawasan Tendean Jakarta Selatan, Jumat (18/5/2018).

"Ada nanti pokoknya nati temen-temen dikasih tau, nanti inshaAllah abis lebaran hadiah ulang tahunnya ini (tiket liburan)," tambahnya.

Sembari menghabiskan biskuit yang berada di tangannya, Billy Syaputra menceritakan rencana liburannya yang sudah dijadwalkan usai lebaran yang sekaligus menjadi hadiah ulang tahun sang kekasih.

"Jadi rencana gua emang liburan abis lebaran, terus terus dari Hilda juga mau, akhirnya aku bilang sama Hilda. Aku bilang ini sekalian hadiah ulang tahun kamu ya dia bilang iyaiya cuma hadiah lagi ada," tuturnya.

Hilda Vitria baru saja merayakan ulang tahun yang ke 23 pada 18 Mei 2018 kemarin.

Billy Syahputra menuturkan jika dirinya sudah memberikan surprise berupa kue ucapan ulang tahun yang diberikannya kepada Hilda tepat memasuki tanggal 18 Mei 2018 dini hari.

Sumber

Kasus Kopi Jessica Belum Seberapa, Ada Kasus yang Lebih Mengerikan dan Masih Jadi Misteri Hingga Kini

Kasus 'Kopi Jessica' yang terjadi pada tanggal 6 Januari 2016 itu masih menyisakan kisah bagi banyak orang di tanah air.



Kasus ini membuat banyak orang memperhatikan persidangan yang berjalan panjang.

Wayan Mirna Salihin diketahui meninggal dunia setelah meminum secangkir kopi Vietnam di Cafe Olivier, Grand Indonesia.

Saat itu, ia sedang bersama dua sahabatnya yang ia kenal selama belajar di Australia.

Tapi reuni kecil-kecilan itu berubah jadi malapetaka saat Mirna baru menyesap kopinya, tubuhnya langsung tumbang.



Jessica Kumala Wongso, teman Mirna, terbukti membunuh Mirna dengan memasukan racun sianida ke dalam es kopi tersebut.

Mengutip dari Tribunnews, pada 7 Maret 2017, Pengadilan Tinggi DKI Jakarta mengeluarkan putusan bernomor 393/PID/2016/PT.DKI Tahun 2017.

Dalam putusan itu, hakim Elang Prakoso Wibowo, Sri Anggarwati, dan Pramodana Atmadja, menguatkan putusan Pengadilan Negeri Jakarta Pusat yang menjatuhkan vonis 20 tahun kepada Jessica pada Oktober 2016.

Mirna meninggal di usia 27 tahun dan dalam posisi baru menikah kurang lebih sebulan dengan seorang pria bernama Arief Sumarko.

Rupanya dulu pernah terjadi kasus serupa yang menyita banyak perhatian publik.

Insiden ini tentang percobaan pembunuhan pada mahasiswi perempuan bernama Zhu Ling.

Kejadian ini terjadi pada tahun 1994/1995 di Departemen Kimia Universitas Tsinghua Beijing, yang saat itu merupakan salah satu universitas paling terkenal di China.

Zhu Ling adalah seorang mahasiswi berbakat di Tsinghua sejak tahun 1992.

Tiba-tiba dia mulai mendapat gejala aneh pada akhir tahun 1994 ketika dia mulai mengalami sakit perut akut dan kerontokan rambut yang luas.

Meskipun gejala awalnya membaik setelah rawat inap, Zhu menjadi sakit parah lagi pada Maret tahun 1995.

Kasusnya mendapat perhatian di seluruh dunia ketika salah satu teman Zhu di Universitas Peking menggunakan media komunitas online dari platform diskusi 'Usenet' untuk bantuan dalam mendiagnosis gejalanya.



Sekitar 1.500 dokter dari seluruh dunia berusaha membantu memecahkan kasus ini.

Dengan bantuan komunitas medis online, Zhu akhirnya didiagnosis sakit akibat bahan kimia thallium yang sangat beracun.

Dia diselamatkan melalui obat penawar yang dikenal dengan Prussian Blue, tetapi masih tetap lumpuh sebagian, buta, dan tidak bisa bernafas sendiri.

Dia akhirnya memiliki mental seorang anak berusia enam tahun.



Salah satu teman sekamar Zhu, Sun Wei, adalah tersangka utama dalam kasus ini.

Ia adalah satu-satunya seorang sarjana dengan akses resmi ke talium untuk eksperimennya.

Setelah penyelidikan polisi, bagaimanapun, Sun dibebaskan dan tidak pernah dituntut.

Beberapa percaya bahwa kasus itu ditutup karena koneksi politik keluarga Sun yang kuat. Dan dia sekarang tinggal di Amerika.

Meskipun teman sekamarnya dihukum dan dieksekusi karena kejahatannya pada tahun 2015, kasus

Zhu Ling tetap tidak terpecahkan hingga kini.

Sumber


Aksi di depan Markobar Solo, Pakde Jokowi: 'Demo silahkan, tapi mbok yang pinter dikit..'

Aksi unjuk rasa ganti presiden berlangsung di depan tempat bisnis anak sulung Presiden Jokowi, Gibran Rakabuming di Solo, Minggu (1/7/2018).

Aksi tersebut dilakukan massa yang mengatasnamakan diri relawan #2019GantiPresiden di depan Markobar, Kota Barat, Solo.


Terkait hal itu, akun facebook Pakde Jokowi tak tinggal diam.

"Istri, anak dan keluarga, saya jauhkan dari urusan politik. Jadi kalau kalian demo ganti presiden di depan bisnisnya Gibran, terus apa hubungannya," tulis Presiden Jokowi dalam akun facebooknya bernama Pakde Jokowi yang diunggah, Senin ( 2/7/2018).

Tak hanya menegaskan anak dan keluarganya jauh dari urusan politik. Mantan Gubernur DKI dan Wali Kota Solo ini mempersilakan pendemo berunjuk rasa tetapi harus cerdas.

"Demo silakan, tapi mbok yang pinter dikit...," ujar Jokowi.


Postingan tersebut lantas mendapat tanggapan ribuan nitizen.

Hingga Senin (2/7/2018) sore, unggahan tanggapan Presiden Jokowi dikomentari 4.418 kali  dan sudah dibagikan 5.203 kali.

Bukannya serius, beberapa warganet memberikan komentar yang lucu.

"Itu bukan demo, tapi minta gratisan martabak. Yakin deh, kalau dah dikasih pada pulang sendiri-sendiri," tulis akun Shana Shandeem.

Tak hanya itu, warganet juga mencibir aksi unjuk rasa di depan usaha Gibran itu.

"Kalau dulu kita mahasiswa demo di depan kedubes Australiia..depan kedubes Amerika..Lah ini depan tukang martabak..Kurang Sehat ini pendemo," tulis akun Nathanael Jordan Aruan.



Resmikan PLTB Sidrap

Sementara itu, Presiden Jokowi sendiri meresmikan Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) Sidrap yang terletak di perbukitan Pabbaresseng, Desa Mattirotasi dan Desa Lainungan, Kecamatan Watang Pulu, Kabupaten Sidrap, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Saat ini, Jokowi sudah berada di lokasi kegiatan. Turut hadir Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) RI, Ignasius Jonan.


PLTB yang diresmikan ini memiliki total 30 unit turbin angin (wind turbin generator).

Tiang turbin setinggi 80 meter.

Diameter paling bawah 5,4 meter, sedang paling puncak 3,4 meter.

Tiang-tiang ini dilengkapi masing-masing tiga bilah kincir dengan panjang masing-masing 57 meter.

Pembangkit listrik tenaga angin terbesar di Indonesia ini menghasilkan listrik dengan total kapasitas 75 Megawatt (MW).

(trbn)

Kabar Buruk Bagi Keluarga, Pencarian Jasad Korban KM Sinar Bangun Dihentikan

Pencarian korban hilang KM Sinar Bangun di Danau Toba akan ditutup pada Selasa (3/7/3018).

Tribun-Video.com melansir Tribun-Medan.com pada Senin (2/7/2018), rencana mendatangkan robot atau ROV untuk mengangkat dan mengikat tubuh korban ke permukaan dari Surabaya dibatalkan.

Menurut Direktur Operasi Basarnas, Brigjen Bambang Suryo Aji, mendatangkan alat tersebut membutukan waktu satu bulan.

"Kita harus melihat kondisi korban. Datang satu bulan dan belum lagi rakitnya. Bisa dua bulan. Kita harus melihat kondisi ini," katanya usai pertemuan dengan seluruh keluarga korban seperti dikutip dari Tribun Medan.


Sebelum memutuskan hal tersebut, Bambang mengatakan sudah berkonsultasi dengan pakar tentang pengoperasian alat tersebut.

"Saya tanya ahli-ahli luar negeri yang mengerti tentang ini. Mereka bilang ini sudah 14 hari, sudah tidak bisa lagi," terangnya.

Meski begitu, tim Basarnas di Parapat tetap berjaga untuk mengantisipasi ditemukannya mayat atau puing-puing kapal yang mengapung.

Hal serupa dikatakan oleh Bupati Simalungun JR Saragih.

Dia meminta seluruh keluarga 164 jiwa korban hilang untuk mengikhlaskan kepergiannya.

Menurutnya jika penarikan tetap dilakukan, maka tubuh korban akan hancur.

Ditambah lagi kondisi mayat korban kini telah membusuk.

"Bahwa duka yang terjadi bukan hanya duka keluarga, tetapi duka pemerintah. Kita sudah buat bendera setengah tiang untuk mengenang tragedi ini," katanya.

Pihaknya juga menyampaikan, keluarga korban akan mendapatkan bantuan dana.

Sementara itu, dikutip dari Kompas TV, Pemerintah Kabupaten akan membangun monumen peringatan di Tigaras untuk mengenang korban. trbn

Pria Tajir Melintir asal Banyuwangi Ini Dijuluki Raja Sengon

Warga Banyuwangi yang dikabarkan tajir melintir dan menghebohkan dunia maya karena memperlihatkan uang banyak itu bernama Wahyu Widodo. Pria tersebut berasal dari Kecamatan Muncar, Banyuwangi. Sehari-hari, Wahyu adalah seorang pengusaha.

"Memang benar itu warga kami. Dia dikenal sebagai pengusaha. Tapi tidak tahu usahanya," ujar Lukman, Camat Muncar, kepada detikcom, Senin (2/6/2018).

Lukman mengaku tidak begitu mengenal Wahyu Widodo ini. Dirinya pernah diundang di sebuah acara yang digelar pria yang memiliki julukan Raja Sengon ini. Namun Lukman mengaku tidak sempat hadir.

"Sempat diundang tapi saya tidak bisa hadir. Tapi yang jelas dia kaya. Tapi tidak sampai setiap hari ada 16 kontainer uangnya," tandasnya.

Hal yang sama diungkapkan Kapolsek Muncar, Kompol Tiga Choiri. Dia mengakui jika Wahyu Widodo ini adalah warga Muncar. Namun dirinya tidak mengetahui jika yang bersangkutan ini kaya raya.


"Ya selama ini tidak ada permintaan bantuan pengamanan. Saya belum tau. Saya cek dulu," tambahnya.

Benarkan Wahyu Widodo seorang pria yang kaya raya dan hobi menaklukkan wanita di seluruh Indonesia? Hingga saat ini detikcom masih mencoba menelusuri kabar yang menghebohkan jagat maya.
Minggu, 01 Juli 2018

Ridwan Kamil Singgung Bowo 'Tik Tok', Netizen Bawa-bawa Prabowo

Fenomena Bowo 'Alpenliebe' yang heboh di aplikasi Tik Tok ikut disinggung Walikota Bandung, Ridwan Kamil lewat unggahan Instagram. Tapi, netizen malah bawa-bawa nama 'Prabowo'. Kenapa?

Di Instagram, Ridwan Kamil mengunggah ulang fotonya bersama seorang anak lak-laki pemilik akun @kazaastarxx.

"Foto sama Pak Ridwan Kamil Aja Gratis, Masa Sama Bowo Bayar 80k," tulis @kazaastarxx.

Ridwan Kamil lalu memberi komentar. "Iya de, tenang dengan saya mah gratis," tulis cagub Jabar itu.

Bowo 'Alpenliebe' sendiri adalah 'artis' dengan banyak follower di aplikasi Tik Tok. Bowo jadi banyak disorot karena fenomena meet and greet berbayar.

Hingga Senin (2/6/2018), foto Ridwan Kamil sudah mendapat hampir 400 ribu likes dan lebih dari 27 ribu komentar. Yang tidak biasa, sejumlah netizen di kolom komentar justru membahas hubungan Ridwan Kamil dan Ketum Gerindra Prabowo Subianto.


"Kenapa harus nyindir Pak Prabowo sih, padahal kan dulu juga partai beliau pendukung Pak Ridwan Kamil, plos jangan seperti itu dong Pak Ridwan Kami. Baru juga mau jadi gubernur, udah sindir menyindir," tulis seorang pengguna Instagram.

"Masalah kenapa hal-halbegini direpost Pak RK, kalo dari bahasanya ada sedikit-sedikit nyinggung bapak Prabowo, semoga aja maksudnya bukan seperti itu. Semoga Pak RK lebih bijak lagi, rakyat sekarang udah cerdas. Pemimpin yang baik dan wibawa itu bisa terlihat dari postingan-postingannya dan tingkah lakunya. Contoh Pak Anies dan Pak Sandiaga Uno," tulis pengguna Instagram lainnya.

"Tapi memang foto dengan Pak Prabowo bayar? Enggak kan. Beliau juga sangat baik dengan anak-anak kok," tulis pengguna Instagram lain yang masih menyangka Ridwan Kamil membahas Prabowo.

Seperti diketahui, Ridwan Kamil diusung oleh Gerindra dan PKS saat maju di Pilwalkot Bandung 2013. Namun saat maju di Pilgub Jabar 2018, Ridwan Kamil tak lagi bersama kedua parpol itu.

Nah, ternyata banyak pengguna Instagram lain yang mengingatkan bahwa yang dibahas Ridwan Kamil adalah Bowo 'Alpenliebe' yang ramai di Tik Tok, bukan Prabowo Subianto.

"Ya elah saya aja ibu rumah tangga tahu kalau ini maksudnya Bowo yang main Tik Tok kenapa pada baper amat ngakak," tulis seorang pengguna Instagram.



"Ibu-ibu bapak-bapak yang komen dan nggak tahu Bowo itu siapa, coba tanya anaknya yang main Tik Tok siapakah dia, barangkali tahu. Atau sampean pernah dimintain 80k buat meet n greet ya mungkin anak sampean ngefans sama Bowo ini," tulis pengguna Instagram lainnya.
(imk/tor)